Cepat atau lambat kerutan pada wajah akan mulai tampak. Proses ini memang akan berlangsung secara alami. Tapi tunggu, bukan berarti kerutan tidak bisa muncul lebih dini. Banyak faktor-faktor yang memicu kerutan, yang sebenarnya bisa kita hindari.
Seiring bertambahnya usia, kulit akan mulai menipis, kering dan tak elastis. Inilah yang nantinya membuat kulit kehilangan kemampuan untuk membebaskan diri dari kerusakan. Berawal dari sinilah terbentuknya kerutan jika kita biarkan akan menganggu penampilan.
Tidak hanya faktor diatas, masih ada beberapa faktor-faktor pemicu lain yang akan datang tanpa diundang. Jadi ada baiknya bila kita berkenalan terlebih dulu dengan "pengundang" kerutan agar mengerti apa yang harus dilakukan untuk menghindarinya, seperti dilansir Prevention, baru-baru ini.
Pertama, rokok. Para ahli sepakat, ada keterkaitan antara rokok dengan percepatan proses penuaan kulit. Bukan hanya asap rokok, nikotin yang dihisap membuat aliran darah ke kulit berkurang. Ketika aliran darah berkurang, kulitpun kekurangan asupan nutrisi. Inilah penyebab yang kemudian membuat regenerasi kulit tak berjalan sempurna diikuti dengan munculnya kerutan-kerutan di kulit. Cara menghindarinya, jangan menjadi perokok aktif dan pasif.
Seiring bertambahnya usia, kulit akan mulai menipis, kering dan tak elastis. Inilah yang nantinya membuat kulit kehilangan kemampuan untuk membebaskan diri dari kerusakan. Berawal dari sinilah terbentuknya kerutan jika kita biarkan akan menganggu penampilan.
Tidak hanya faktor diatas, masih ada beberapa faktor-faktor pemicu lain yang akan datang tanpa diundang. Jadi ada baiknya bila kita berkenalan terlebih dulu dengan "pengundang" kerutan agar mengerti apa yang harus dilakukan untuk menghindarinya, seperti dilansir Prevention, baru-baru ini.
Pertama, rokok. Para ahli sepakat, ada keterkaitan antara rokok dengan percepatan proses penuaan kulit. Bukan hanya asap rokok, nikotin yang dihisap membuat aliran darah ke kulit berkurang. Ketika aliran darah berkurang, kulitpun kekurangan asupan nutrisi. Inilah penyebab yang kemudian membuat regenerasi kulit tak berjalan sempurna diikuti dengan munculnya kerutan-kerutan di kulit. Cara menghindarinya, jangan menjadi perokok aktif dan pasif.